Jakarta, TabelMedia.com – Warga di Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi mendadak terkejut setelah merasakan getaran bumi pada malam hari yang yakini sebagai gempa dengan kekuatan sekitar Magnitudo 3,9. Beberapa orang melaporkan dinding dan lantai rumah bergoyang ringan, meskipun belum terdengar kabar adanya kerusakan signifikan atau korban jiwa. Meski demikian, hingga saat ini belum ada rilis resmi dari BMKG yang secara spesifik mencatat gempa berkekuatan M 3,9 dengan episenter di Bungo berbeda dengan laporan gempa terkini di Jambi yang publikasi BMKG maupun media. Warga setempat pun masih menunggu konfirmasi dan penjelasan resmi agar isu ini tidak menimbulkan panik atau kabar simpang siur.
Reaksi Warga dan Imbauan Waspada
Kejadian gempa malam ini membuat banyak warga buru-buru mengecek keamanan rumah dan mengunci pintu sebelum tidur kembali. Beberapa warga juga sempat keluar rumah untuk beberapa saat, terutama mereka yang tinggal di bangunan kayu atau rumah lama.
“Goyangan terasa cukup lama, jadi kita agak panik,” ujar salah satu warga kepada wartawan (identitas samarkan).
Sementara itu, sejumlah perangkat desa dan tokoh masyarakat berkumpul untuk mencoba mengumpulkan informasi. Apakah getaran itu benar gempa, atau hanya getaran ringan akibat aktivitas lain. Koordinator relawan kebencanaan lokal juga menyarankan agar warga mengecek kondisi struktur bangunan. Retakan pada dinding, genteng bergeser, atau kerangka bangunan yang goyah. Mengingat potensi gempa kecil atau menengah selalu ada di beberapa bagian Sumatra termasuk Provinsi Jambi warga imbau tetap tenang dan mengutamakan keselamatan. Apalagi, di beberapa gempa kecil sebelumnya di Jambi, dampaknya hanya terasa ringan tanpa kerusakan serius.
Catatan Penting: Belum Ada Konfirmasi Resmi BMKG
Hingga tulisan ini buat, belum temukan informasi resmi di laman resmi BMKG maupun daftar gempa terkini mereka yang menunjukkan gempa M 3,9 dengan episenter di Bungo, Jambi. Data real-time gempa terkini milik BMKG menunjukkan daftar gempa terbaru namun tidak ada entri untuk “Bungo Jambi M 3,9”. Artinya, laporan warga saat ini bisa jadi merupakan gempa lokal kecil, gempa jauh yang getarannya terasa di Bungo. Atau bahkan getaran non-gempa (misalnya aktivitas kendaraan berat, konstruksi, atau getaran tanah lainnya). Karena itu, sangat penting bagi masyarakat untuk menunggu klarifikasi resmi BMKG sebelum mengambil kesimpulan soal kekuatan, pusat gempa, dan potensi susulan.
Mengapa Penting Untuk Menunggu Konfirmasi Resmi
- Data gempa dari BMKG melalui sensor dan stasiun geofisika lebih akurat banding laporan warga biasa terutama dalam mengukur magnitudo, kedalaman, dan jarak episenter.
- Konfirmasi resmi menentukan apakah perlu ada peringatan dini, evakuasi, atau sekadar wawasan kehati-hatian.
- Spekulasi tanpa data bisa memicu kepanikan, penyebaran info keliru, dan mengganggu penanggulangan potensi bencana.